Petani Dibekali Pengetahuan Agribisnis

Sebanyak 30 petani yang tersebar di wilayah Kabupaten Minahasa mendapat pelatihan managemen agribisnis dengan tujuan untuk meningkatkan produktifitas hasil pertanian di Kabupaten Minahasa.

Guna meningkatkan produktifitas di bidang pertanian khususnya tanaman padi Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Minahasa, mengelar pelatihan managemen agribisnis bagi petani. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala BP4K Minahasa, Subhan Torar, yang diikuti 30 petani yang tersebar di Kabupaten Minahasa.

Jantce Karundeng, ketua panitia pelaksana kegiatan ini mengatakan dalam rangka peningkatan kapasitas sumber daya manusia sebagai pelaku usaha pertanian perlu dibekali teknis-teknis pertanian serta pengenalan system tanam yang baru dan pengenalan teknologi dalam bercocok tanam, khususnya tanaman padi. “Juga perlu meningkatkan pengetahuan dan kemampuan peserta dalam menerencanakan, mengorganisasikan serta mengevaluasi kegiatan usaha tani sesuai dengan potensi wilayah,” ujarnya.

Karundeng menambahakan, untuk materi yang diberikan yakni cara panen padi sawah, pasca panen, agribisnis, kewirausahaan, sisem pengairan, pengenalan penyakit, hama serta penegndalian penyakit dan hama serta pola tanam jajar legowa, pengolahan tanah dan pemupukan, serta pengenalan teknologi.

Marta Umboh, salah satu penyuluh berharap dengan pelatihan ini bisa menambah wawasan bagi para petani yang ada di Minahasa. “Terutama untuk meningkatkan produktifitas tanaman padi di Minahasa juga untuk menunjang program Presiden Jokowi terkait upsus pajale di Minahasa,” tandasnya.

Sementara itu, para petani yang mengikuti kegiatan pelatihan ini terlihat sangat bersemangat bahkan di sela-sela pelatihan dan praktek para petani mempertanyakan sejumlah permasalahan penanaman padi selama ini yang mereka alami. (kelly korengkeng)